Selasa, 01 Oktober 2024

Nurhayati Subakat: Hidup Harus Menjadi Berkat


Selama satu abad ITB berdiri baru pertama kali diberikan gelar Doktor Honoris Causa kepada perempuan. Penerima gelar itu adalah Nurhayati Subakat, pendiri PT Paragon yang memproduksi kosmetik dan skincare merk Wardah, Make Over, Emina, Putri, Kahf, Beyondly, Wonderly, Biodef, Crystallure, Instaperfect, Labore, dan Earth, Love, Life. Para mantan dosennya sudah tiada pada waktu gelar itu diberikan di ITB pada 5 April 2019.

Nurhayati adalah mahasiswi Farmasi ITB angkatan 1971. Ia bertemu dengan Subakat Hadi, mahasiswa Kimia ITB angkatan 1968, yang kemudian menjadi jodohnya. Mereka menikah pada 15 April 1978 di Padang Panjang, daerah asal Nurhayati. Pasangan ini dikaruniai dua putra dan seorang putri. Harman, anak sulung, adalah sarjana Kimia ITB. Salman, anak kedua, lulus dari Teknik Elektro ITB, dan Sari Chairunisa menjadi dokter spesialis kulit lulusan FK UI.

Istri Harman, Ratih Savitri Ali, berhenti menjadi dosen di FEB UI karena ia sibuk membantu membesarkan PT Paragon. Sementara Dini Ardi Wardini, lulusan Teknik Lingkungan ITB,  berhenti menjadi management trainee di PT Paragon karena dinikahi Salman dan ikut mengembangkan perusahaan milik mertuanya. “Suami saya gak tertarik bekerja di Paragon. Ia ingin fokus bekerja sebagai dokter anestesi,” kata dokter Sari yang bekerja di bagian Research and Development di perusahaan itu.

Meski Nurhayati telah sukses sebagai pengusaha, semangat belajarnya tak pernah pudar. Semangat belajar ini sudah tertanam pada dirinya sejak kecil. Pada usia 68 tahun ia bersama keluarga intinya terbang ke Paris untuk belajar di Insead, sekolah bisnis terkenal. Mereka mengikuti program family business management yang diasuh oleh Prof. Randel Carlock dan family expert Ken-Fun Loh.


Nurhayati dinobatkan sebagai Tokoh Perubahan oleh koran Republika pada 2016. Di majalah Fortune Indonesia nama Nurhayati, Presiden Megawati Sukarnoputri, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Managing Director World Bank Marie Elka Pangestu, dan lain-lain, dimasukkan ke Daftar 20 Wanita Paling Berpengaruh di Indonesia. Perusahaannya ditulis oleh Harvard Business Review edisi 7 Februari 2019 tentang bagaimana Wardah sebagai produk lokal asli Indonesia bisa menggerus produk global ternama yang sudah lebih dulu ada. Artikel yang ditulis oleh Sonia Gupta dan Oliver Wright ini menyebutkan bahwa keberhasilan Wardah karena berani mengambil peluang segmentasi halal dan berinteraksi dengan konsumen di segmen ini.


Nurhayati mendidik semua anak, menantu, dan 12 ribu pegawai PT Paragon agar menjadi manusia yang berguna bagi banyak orang. Hidup harus menjadi berkat. Itu prinsip Nurhayati. Itu sebabnya perusahaannya memakai tagline Paragon Bermakna. Selain produk-produknya, PT Paragon juga terkenal akan program-program CSR-nya. Pada waktu terjadi wabah Covid-19 PT Paragon menyumbang 40 miliar ke berbagai rumah sakit dalam bentuk infuse pump, ventilator, bed set, EKG, mobile X-Ray, dan lain-lain. Salah satu gedung kuliah di ITB yang dinamakan gedung Wardah Foundation dibangun oleh PT Paragon.

 

Senin, 02 September 2024

Nikmat Mana Lagi yang Kau Dustakan

Adik saya tak dapat BAB selama dua minggu. Ia sudah minum berbagai obat pencahar untuk mengeluarkan kotoran dari dalam perutnya. Namun semua usahanya sia-sia. “Ia terkena kanker usus,” kata dokter setelah melihat hasil rontgen pada Januari 2009. Ususnya lalu dipotong. Kanker ternyata masih menjalar membelit erat ususnya. Ususnya harus dipotong lagi. Tubuhnya makin kurus dari hari ke hari, seperti tulang dibalut kulit tanpa daging. Pada 13 Mei 2009 ia menghembuskan nafas terakhirnya di sisi saya dan dua suster yang merawatnya. Bagi orang yang bertubuh sehat, BAB dianggap hal yang wajar, suatu hal yang sudah semestinya terjadi. Tapi para penderita kanker pencernaan harus kehilangan usus untuk mengeluarkan kotoran di dalam perut mereka, bahkan harus kehilangan nyawa.

Ada juga perempuan dengan pipi kanan bengkak duduk di kursi roda yang didorong seorang pria didampingi petugas medis. Perempuan itu dimasukkan ke ruang operasi di rumah sakit. Di ruang tunggu pria itu bercerita bahwa istrinya sakit gigi sampai gusinya bengkak. Dokter gigi memberinya antibiotik. Namun selama pengobatan antibiotik, gusi terus membengkak sampai istrinya harus dioperasi oleh ahli bedah mulut. “Ternyata sakit giginya berubah menjadi tumor. Ia tidak bisa makan selama giginya sakit,” kata pria itu. Bagi orang yang memiliki gigi utuh dan sehat, mengunyah makanan dianggap hal yang wajar, menjadi kegiatan sehari-hari, dan dianggap memang demikianlah yang harus terjadi dalam kehidupan. Bila kau memiliki gigi yang lengkap dan kuat, bersyukurlah meski mungkin lauk yang tersedia hanya sederhana. Ada orang yang ingin sekali memiliki gigi.

Di sebuah kios fotokopi ada seorang pria yang kehilangan separuh lengan kanannya. Ia tak dapat lagi bekerja dengan tangkas. Bersyukurlah bila kita memiliki sepuluh jari tangan. Itu karunia Allah untuk kita. Mengetik di komputer, menyentuh layar HP, memegang piring, menghidupkan TV adalah kegiatan ringan sehari-hari, menjadi hal yang biasa saja, dianggap memang sudah semestinya begitu. Sedangkan orang yang tak memiliki tangan sangat ingin memiliki anggota tubuh yang lengkap seperti dirimu. 

Fa bi ayyi ālā'i Rabbikumā tukażżibān. Maka nikmat Allah manakah yang engkau dustakan? Apakah karunia itu akan kita gunakan dengan baik atau tidak, tentu pilihan ada di tangan kita.

 

Minggu, 09 Juni 2024

VOC Bubar pada 1799

VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) adalah perusahaan dagang milik Belanda yang memonopoli rempah-rempah di Nusantara. Mereka membeli murah dari petani pribumi lalu menjual dengan harga tinggi di Eropa. Perusahaan ini didirikan pada 20 Maret 1602. Kerajaan Belanda memberi wewenang kepada VOC untuk membuat perjanjian dagang, perjanjian perang, perjanjian damai, dan membentuk angkatan perang untuk menundukkan kerajaan-kerajaan di Nusantara.


VOC  pada awalnya hanya ingin mendapat hak monopoli perdagangan rempah-rempah di Nusantara, tapi kemudian menghancurkan kekuatan raja-raja yang menghambat usaha mereka. Beberapa kerajaan tidak mau ditundukkan, diantaranya kerajaan Mataram dari Jawa Tengah, Gowa-Tallo dari Sulawesi Selatan, Ternate-Tidore dari Maluku, Banten, dan Palembang.  

 Tapi VOC memiliki peralatan perang yang modern dan serdadu-serdadu bayaran yang terlatih, sehingga banyak kerajaan yang dapat ditundukkan. Belanda menerapkan politik memecah belah, mengadu domba, dan ikut campur ke dalam urusan internal kerajaan untuk kepentingan mereka. Perjanjian Giyanti pada 1755 mengakibatkan Kerajaan Mataram terpecah menjadi dua: Sunan Pakubuwana III memimpin wilayah Surakarta dan Sultan Hamengkubuwono I memimpin wilayah Yogyakarta. Dalam perjanjian itu jika diperlukan VOC dapat menentukan siapa yang boleh menguasai kedua wilayah itu. Sementara Perjanjian Bongaya pada 1667 adalah deklarasi kekalahan kerajaan Gowa dan pengesahan monopoli VOC untuk perdagangan di Makassar.


VOC sibuk berperang untuk memperluas dan mempertahankan tanah jajahannya sehingga menimbulkan beban keuangan bagi perusahaan. Sementara itu VOC menghadapi persaingan dagang dengan Inggris dan Prancis yang juga mengirim rempah-rempah ke Eropa. Korupsi di dalam tubuh VOC memperparah kondisi keuangan perusahaan ini.

VOC akhirnya bangkrut dan dibubarkan pada 31 Desember 1799, meninggalkan utang lebih dari seratus juta gulden. Pemerintah Belanda kemudian mengambil alih semua tanah jajahan VOC di Nusantara. Wilayah Nusantara dinamakan Nederlandsch Indie (Hindia Belanda). Setelah VOC bubar dibentuk pemerintahan di Hindia Belanda yang dipimpin Gubernur Jenderal bangsa Belanda. Penjajah Belanda berkuasa di Hindia Belanda (Indonesia) sampai 8 Maret 1942 ketika Belanda menyerah kepada Jepang dalam perang Pasifik.

Foto-foto karya Endro S.Markam pada tulisan ini tidak ada hubungan dengan VOC

Rabu, 24 April 2024

Dedikasi Steve Jobs


"Saya memiliki sejuta dollar ketika saya berusia 23, sepuluh juta ketika saya berusia 24, dan lebih dari 200 juta ketika saya berusia 25," kata Steve Jobs, salah seorang terkaya di dunia.

Namun ia jarang sekali bicara tentang uang dan harta. Baginya bekerja bukan kegiatan untuk menghasilkan uang, melainkan dedikasi untuk menciptakan produk-produk yang semakin baik. Dalam bekerja, ia sangat memperhatikan detail.

Ia mengenakan arloji Porsche yang dipilihnya karena kekagumannya pada desainnya yang amat detail. Bila ada orang yang mengagumi desain jam tangannya, Jobs akan melepaskan jam seharga dua ribu dollar itu dari tangannya dan diberikan kepada orang itu: "Selamat. Anda sudah menyadari kehebatan desain,"katanya. Beberapa menit kemudian ia mengenakan jam serupa itu lagi. Ia menyimpan satu boks di kantornya agar dapat memberikannya kepada orang lain.

Jobs yang suka bekerja dengan sungguh-sungguh itu menyadari, hal-hal kecil dapat membuat kesempurnaan tapi sempurna bukan hal kecil.

Sumber: Steve Jobs Stay Hungry, Stay Foolish karya Jay Elliot dan William L.Simon

Jumat, 08 Maret 2024

Jalur Kereta Api, Candi, dan ITB


Berlatar belakang pendidikan militer DR.Jan Willem Ijzerman memulai kariernya di Hindia Belanda pada Februari 1874. Ia bekerja di Staatsspoorwegen (Perusahaan Kereta Api Negara) sebagai insinyur pembangunan jalur kereta api di Hindia Belanda. 

Ia membangun jalur kereta api dari tambang batu bara Ombilin ke pelabuhan Emmahaven (kini Teluk Bayur) di Sumatra Barat. Pelabuhan itu merupakan pintu gerbang keluar-masuk barang ekspor-impor dari dan ke Sumatra Barat. Pembangunan jalur kereta api ini sungguh pekerjaan yang penuh rintangan, karena hutan Sumatra sangat ganas pada waktu itu. Selanjutnya Ijzerman membangun jalur kereta api dari Padang Panjang sampai ke Siak, Riau, untuk menghubungkan pantai barat dan pantai timur Sumatra. Jalur kereta api dibangun untuk memperlancar pengangkutan kekayaan alam di Jawa dan Sumatra ke Belanda. Jalur-jalur kereta api pada zaman kolonial Belanda yang masih digunakan PT KAI merupakan karya peninggalan Ijzerman.

Pada 1874 sampai 1878 ia tinggal di Malang untuk membangun jalur kereta api Surabaya-Malang. Kemudian pada 1878 sampai 1881 ia tinggal di Bogor untuk membangun jalur kereta api Bogor-Bandung-Cicalengka. Salah satu karyanya adalah Stasiun Bandung lama.

Pada 1881 ia pindah ke Yogyakarta untuk membangun jalur kereta api Yogyakarta-Cilacap. Ia tertarik pada candi-candi kuno di Jawa dan melakukan riset arkelogi pada 1880 sampai 1887. Ia menjadi pendiri dan pimpinan Sarekat Arkeologi Yogyakarta (Archeologische Vereeniging Yogyakarta) pada 1885. Ia meneliti, membersihkan, menggali, dan melestarikan beberapa candi Buddha dan Hindu seperti Borobudur dan Prambanan. 

Ijzerman berperan penting dalam pelestarian candi Borobudur dan candi-candi lain di Jawa. Ia dan timnya menemukan dasar dari candi Borobudur. Jalan di sekitar Candi Borobudur digali dan meminta fotografer Kassian Cephas untuk mengabadikan 160 relief yang berhasil ditemukan saat itu. Ketika gunung Merapi meletus relief-relief itu terkubur lagi. Oleh karena itu foto-foto Cephas sampai hari ini adalah satu-satunya sumber rujukan untuk studi relief paling dasar candi itu. Cephas juga terlibat dalam pemotretan Candi Prambanan. Fotografer ini menjadi anggota lembaga penelitian bergengsi Koninklijk Instituut voor Taal Land en Volkenkunde (KITLV) sejak 1896 sampai 1912. Cephas sempat memotret bagian Karmawibangga yang tersembunyi di candi Borobudur. Ijzerman juga menulis hasil-hasil penelitiannya mengenai candi-candi Jawa Tengah.

Ijzerman membangun pertambangan batu bara di Ombilin, Sumatra Barat, pada akhir 1890-an sampai awal 1900-an sebagai General Manager Enim Petroleum Company dan Royal Dutch/Shell. Ia juga meningkatkan industri minyak dengan pesat di Sumatra Selatan. Dr.Jan Willem Ijzerman adalah inisiator utama pembangunan Technische Hoogeschool (kini ITB). Ia menjadi Ketua Komisi Perguruan Tinggi Hindia Belanda yang mendirikan Technische Hoogeschool.

Dr.Jan Willem Ijzerman meninggal di Den Haag pada 10 Oktober 1932. Untuk mengenang jasa-jasanya mendirikan Technische Hoogeschool (TH), Prof. Odé merancang  taman di selatan ITB yang dinamakan Ijzerman-park. Patung perunggu setengah badan Ijzerman bertengger di utara taman itu. Pada waktu perang merebut Irian Barat (kini Papua) dari penjajahan Belanda, Indonesia mengusir orang-orang Belanda termasuk semua dosen Belanda yang bekerja di TH Bandung. Patung Ijzerman di Ijzerman Park juga dirusak. Pada 1950 nama Ijzerman-park diganti menjadi Taman Ganesha.

 

Selamat Jalan, Pak Kuntoro

Saya berkenalan dengan Pof.DR.Ir.Kuntoro Mangkusubroto.M.Eng. di hotel Grand Hyatt, Jakarta, pada 2016. Pada waktu itu saya mewawancarainya untuk penulisan biografi almarhum Beni Wahju, Presiden Direktur PT Inco (kini PT Vale). Hubungan Pak Kuntoro dan Pak Beni sangat dekat. Keduanya lulusan ITB. Ketika Pak Beni meninggal, Pak Kuntoro menulis obituari yang penuh kedukaan, penuh rasa kehilangan. Saya senang dengan gesture dan cara Pak Kuntoro menjawab pertanyaan-pertanyaan saya selama wawancara. Beliau rendah hati, penuh perhatian, menghargai orang lain, dan tentu saja cerdas. 

Saya sedih mendengar kabar bahwa beliau meninggal pada Minggu, 17 Desember 2023, dalam usia 76 tahun. Beliau menghembuskan napas terakhirnya di RSCM dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Menurut Bu Soffie Wahju, istri Pak Beni, Pak Kuntoro sudah satu setengah tahun sakit tumor otak sebelum wafatnya. Beliau pernah dioperasi di Singapura dan sempat sehat selama setahun, namun kemudian kesehatannya kembali menurun. 

Pak Kuntoro adalah Menteri Pertambangan dan Energi di bawah kepemimpinan Presiden Suharto dan Presiden Habibie. Kemudian beliau pernah menjadi Direktur Utama PLN sejak 2000 sampai 2001. Setelah tsunami di Aceh dan Nias pada 26 Desember 2004 yang menewaskan ribuan orang, beliau menjadi Kepala Badan Pelaksana BRR Aceh-Nias untuk memulihkan kawasan itu. Beliau juga pernah menjadi Direktur Utama PT Tambang Batu Bara Bukit Asam (1988 – 1989) dan Direktur Utama PT Tambang Timah ( 1989 – 1994). Jepang memberinya penghargaan Bintang Tanda Jasa The Order of the Rising Sun, Gold and Silver Star atas kontribusinya pada hubungan kedua negara. Penghargaan itu diberikan pada 13 Mei 2023. Beliau juga mendapat anugerah Bintang Mahaputra Adipradana dari Pemerintah Indonesia pada 13 Agustus 1999. 

Beliau sangat mumpuni dalam Ilmu Teknik, pernah mengenyam pendidikan Universitas Northeastern dan Universitas Stanford jurusan Teknik Industri pada 1976. Pada 1997 beliau melanjutkan studi S2 Teknik Sipil di Universitas Stanford. Kemudian pada 1982 menempuh pendidikan S3 Ilmu Teknik bidang Ilmu Keputusan di ITB. 

Selamat jalan ke alam keabadian, Pak Kuntoro. Semoga tenang dan damai di surga. Amin YRA.

Kebaikan Marylin Monroe


Ella Jane Fitzgerald adalah penyanyi jazz Afrika-Amerika yang dijuluki First Lady of Song atau Queen of Jazz. Sebelum menjadi penyanyi terkenal, ia pernah dilarang menyanyi di The Mocambo, sebuah nightclub paling populer di Hollywood, karena kulitnya yang hitam dan tubuhnya yang gemuk.

Marylin Monroe, aktris yang sangat terkenal pada waktu itu, meminta pemilik The Mocambo agar mengontrak Fitzgerald menjadi penyanyi di sana. Monroe menyukai suara penyanyi itu. “Kalau Anda memberi kesempatan kepada Ella, saya akan datang ke The Mocambo tiap malam dan itu akan mendapat liputan yang luas dari media,” ujar Monroe.

Fitzgerald kemudian diizinkan menyanyi di sana. Monroe menepati janjinya, setiap malam ia duduk paling depan. “Sejak itu saya tidak lagi menyanyi di klub jazz yang kecil. Monroe luar biasa,” ujar penyanyi itu. 

Sesama perempuan saling mendukung dalam kebaikan. Selamat Hari Perempuan Internasional 8 Maret 2024.

Senin, 04 Maret 2024

Pertanian Kita pada Zaman Jepang

Indonesia mampu swasembada beras pada 1984. Namun semakin banyak penduduk di negara kita maka banyak persawahan berubah menjadi perumahan. Produksi beras tak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk.  

Pada zaman Jepang para petani diperintahkan untuk meningkatkan hasil pertanian. Atas permintaan penjajah Jepang, banyak kiai yang berkeliling di pedesaan untuk mendorong petani agar rajin bekerja. Kiai mengutip ayat-ayat Alquran yang merujuk pada pentingnya arti produksi. Kiai Muhammad Sjakir dari Surakarta ingat ketika ia dikunjungi seorang agen Badan Intelijen Tentara Jepang. Kiai itu diminta bekerja sama dalam program peningkatan produksi pertanian. Permintaan Jepang itu membuat Kiai berkeliling ke desa-desa di sekitarnya dan berkhotbah bahwa “Allah mengajarkan agar setiap orang berusaha sendiri. Jangan malas.“

Alat propaganda lain yang digunakan untuk meningkatkan produksi pertanian adalah film, teater, kamishibai (pertunjukan cerita bergambar), dan pidato. Sepuluh orang dari kantor Keresidenan Besuki  dikirim untuk pergi ke pedesaan. Mereka mempertunjukkan kamishibai dengan cerita tentang peningkatan produksi pertanian. Bukan hanya itu. Merk rokok Darvos pada zaman penjajahan Belanda diganti menjadi merk Mizuho. Dalam bahasa sastra Jepang Mizuho artinya padi. Penggantian nama ini berlaku sejak 1 Maret 1943. Rokok itu dijual dengan kemasan baru bergambar padi.

Pada zaman itu dilakukan propaganda bahwa petani sangat penting artinya dalam masyarakat. Petani diberi status tinggi di dalam kelas sosial. Secara teoritis petani menikmati kedudukan yang lebih tingi daripada pedagang dan pengrajin, sekalipun tingkat ekonomi mereka sesungguhnya rendah. 

Dalam menekankan ‘kesucian’ pertanian, para pejabat pemerintahan militer memerintahkan para pejabat tinggi seperti bupati dan wedana agar turun ke sawah bertelanjang kaki, ikut serta dalam pekerjaan pertanian di depan para petani. Para anggota fujinkai (persatuan wanita) di kota-kota yang terdiri atas kaum istri pejabat pemerintahan juga diperintahkan pergi ke desa-desa dan bergabung dengan petani. Meskipun itu mungkin hanya keikutsertaan secara simbolis, dan mereka tidak sunguh-sungguh bertani, pasti berdampak secara psikologis pada para petani.

Sumber:  buku ‘Kuasa Jepang di Jawa, Perubahan Sosial di Pedesaan 1942 – 1945’ karya Aiko Kurasawa.